Bapak meninggal setelah sempat dirawat beberapa hari di RS Siloam Kebun Jeruk dengan dr Antonius karena serangan stroke yang ke empat. Sempat masuk ICU beberapa hari dan akhirnya setelah mengalami demam yang tidak kunjung turun tanpa ditemukan infeksi nya apa, dr Antonius memutuskan untuk mengeluarkan Bapak dari ICU untuk memberikan kesempatan pada keluarga agar lebih dekat dengan Bapak. Karena tindakan operasi dirasa terlalu beresiko dan kemungkinan proses pemulihannya akan cukup berat untuk usia bapak.

Setelah disemayamkan di rumah duka Komplek BNI pesing, Bapak di sholatkan di Masjid Al Muttaqin Kompleks BNI Pesing. Kemudian Bapak dimakamkan di TPU Giri Tama, Tonjong, Tajurhalang, Bogor. Nama clusternya Kemuning di Jalan Wijaya Kusuma.

Alhamdulillah proses pemakaman berjalan lancar, memang mendung seolah sudah menggantung. Tapi Allah dengan baik hatinya memberi kesempatan proses pemakaman berjalan hingga selesai, dan hingga pelayat terakhir masuk mobil, barulah hujan deras mengguyur ... Ya Allah... akhirnya Bapak benar benar pergi setelah beberapa hari di RS bapak sudah susah memberikan respons. Jagalah Bapak ya Allah... Bantulah kami untuk mempelajari kejadian ini bahwa setiap yang bernyawa akan kembali menghadapNya.. dan manusia yang beruntung adalah manusia yang sudah mempersiapkan kepulangannya dengan baik....Amin YRA

Selamat Jalan Bapak, Kami akan mengenang perjuanganmu dan kebaikanmu. Dan berjanji untuk mendoakanmu selalu. ...Terimakasih atas semua yang sudah engkau lakukan untuk keluarga kita ....

Sudah tujuh hari Bapak meninggalkan kita. Selama tujuh hari dimulai dari malam meninggalnya Bapak, kami keluarga mengadakan tahlilan di rumah duka yang di pimpin oleh Bp Ust Aidani Bangsawan dari Masjid Al Muttaqin. Sambil bertahlil, kami juga diberi siraman rohani singkat dan bahkan juga cerita cerita mengenai Bapak dari Pak Aidani yang mungkin selama ini tidak kami ketahui.. Dan kemudian pada seminggu kemudian kami bersama sama mengunjungi makan Bapak untuk nyekar termasuk tante Asih yang datang dari Jogja.

Masuk ke empat puluh harinya Bapak, kami keluarga menyelenggarakan doa bersama dan juga nyekar ke makam Bapak. Yang spesial, pada hari ke 40 hari ini ada orang orang jauh yang datang yaitu Om Ghozali, Tante Ndari, Mbak Mud, Mbak Yam dll .. Alhamdulillah sudah lama sekali kami gak ketemu sama mereka...

Seratus Harinya Bapak

Untuk seratus hari ini kita langsung melaksanakan doa bersama atau tahlil di makam.

|