Pada Suatu Selasa

Hari Selasa kemarin adalah hari yang mengesankan buat Izza. Dari minggu lalu udah diumumin di sekolah, bahwa hari Selasa (21 Feb 06) anak-anak TK BDN bakal belajar di luar sekolah, alias jalan-jalan. Bahkan ada isu belajarnya nanti di McD. Siapa yang ulang tahun nih...?

Benar aja, pas selasa pagi sampe di sekolah, anak-anak satu sekolahan langsung diajak keluar sama bu guru (tentu sama para pengantar juga dong). Dan isu yang beredar tenyata bener. Mereka belajar di McD (waduuh, McD udah masuk pelajaran TK nih....). Rupanya hari itu TK BDN diundang buat ngunjungin salah satu cabang McD, dan ngelihat proses penyiapan makanan cepat saji itu.

Sampe di sana, anak-anak diajak tour di dapur McD dan ngelihat proses nyimpan dan nyiapin makanan. Tentu aja Izza dan kawan-kawan senang. Apalagi selesai kunjungan ke dapur, masing-masing dapat ice-cream McDonald, nyum.... enaknya... Habis itu, dapat sertifikat lagi. Saya ngga tahu pasti, apakah ini misi pendidikan atau misi marketingnya McD? atau mungkin kedua-duanya. Yang pasti, rombongan penganter juga jadi jajan deh. Padahal kan belom waktunya makan siang.

Habis dari McD, anak-anak boleh pulang. Lagian emang jam belajarnya udah habis kok. Tapi Izza dan mama ngga langsung pulang, tapi jalan sama Mayra (teman sekolahnya Izza) dan mamanya.

Acara setelah dari McD juga ngga kalah mengesankan. Ternyata Izza diajak mampir ke pasar tradisional (pasar inpres) dekat rumah, karena mama mau beli sesuatu. Kebetulan neneknya Mayra juga punya warung di pasar itu. Waktu mama dan mamanya Mayra belanja, Izza dan Mayra nunggu di warung neneknya Mayra. Sementara Mayra sibuk pura-pura belanja di warung neneknya, Izza diajak ngobrol sama sang nenek. Kira-kira begini obrolannya:

Nenek: "Izza rumahnya di mana?"
Izza: "Izza belum punya rumah, sekarang Izza sama mama tinggal di rumah eyang."
N: "??? O begitu? Memangnya rumahnya eyang Izza di mana?"
I: "Di komplek BNI"
N: "Izza punya kakak ngga?"
I: "ngga"
N: "punya adik?"
I: "ngga"
N: "Izza kepingin punya adik ngga?"
I: (ngangguk)
N: "kalo gitu, bilang aja sama mama Izza minta adik."
I: "Ngga mungkin"
N: "Kenapa?"
I: "Karena papanya Izza sekarang ngga ada di sini"
N: ???
N: "Emangnya papanya Izza lagi ke mana?"
I: "Papanya Izza sekarang di Montreal"
N: "Ooo, papanya Izza lagi di Maroko" (waduh... jauh amat dari Montreal ke Maroko).
I: "Bukaaaan, Montreal"
N: "Ooo iya..."

Ngga lama kemudian mama dan mamanya Mayra kembali dari tempat belanja. Mamanya Mayra sibuk ngembaliin barang-barang dagangan yang diambil sama Mayra. Sementara mamanya Izza ngedengerin komentar dari Neneknya Mayra. Dia cerita bahwa dia habis ngobrol sama Izza. Trus Izza bilang papanya lagi di Maroko.

Lalu mama pun klarifikasi: "Bukan Maroko bu, tapi Montreal". (lagian rasanya Izza juga ngga tahu Maroko deh...).
Lalu nenek bilang: "Ooo iya..."

Wuaahh, anakku serius juga ya kalo udah ngobrol sama nenek-nenek. Mama sampe tersipu-sipu denger cerita neneknya Mayra.

Note:
(1) Makasih buat mbak Hani atas kiriman postcardnya. Semoga study-nya berjalan lancar, dan jangan lupa jalan-jalan di NZ. Pemandangan alamnya bagus lho... Apalagi kalo ke pulau selatan.
(2) Selamat buat maknyak a.k.a. bubah atas lahirnya Ziraq Ahmad Mubarak. Semoga menjadi anak yang saleh, cerdas dan sehat.
(3) Selamat juga buat Zafar a.k.a Anto dan Melly atas kelahiran putri pertamanya. Semoga menjadi anak yang solehah, cerdas dan sehat. Siapa nih namanya?

Labels: Izza

|